Tinggal sebumbung tanpa ayah dan ibu
Kita membesar di sina
Untuk mengejar yang kita citai
Teman
Dulu kita redah dunia yang sama
Kita pernah berlari menempuh usia remaja
Berhibur, bergembira, saling bersama bila berduka
Tak pernah tahu erti permusuhan
Tak pernah tahu erti perpisahan
Teman
kini kita berjumpa lagi
Tapi bukan seusia dahulu
Remaja kita lepasi
Hari tua kita lusuri
Namun wajahmu, senyummu, kegiranganmu
Masih terbayang usia remaja yang kita tempuhi
Cuma bezanya kau dan aku sudah berteman
Teman hidup baru penghibur diri
teman
Walapun begitu
Tidak menghalang, kau tetap temanku
Teman perjuanganku, teman sekolahku
Dan berdoa agar kau dan aku
Tetap menjadi teman
Teman... Setia
PENAGILA